Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, berkomitmen untuk mengurangi beban hidup rakyat Indonesia jika terpilih dalam Pilpres 2024. Strategi ini mencakup perbaikan tata kelola pangan, pengembangan lebih dari 40 kota, dan dorongan pada industrialisasi.
Anies menegaskan bahwa langkah pertama dalam menekan biaya hidup adalah dengan memperbaiki tata kelola pangan. Menurutnya, sebanyak 51 persen dari pengeluaran keluarga di Indonesia saat ini digunakan untuk kebutuhan pangan, melebihi negara-negara tetangga.
Langkah kedua Anies adalah mengembangkan lebih dari 40 kota, bukan dengan membangun yang baru, melainkan meng-upgrade kota-kota yang sudah ada. Ini diharapkan dapat meningkatkan pusat-pusat pergerakan ekonomi.
Dalam upayanya mengurangi beban hidup, Anies juga mencatat langkah ketiga, yaitu mendorong industrialisasi. Menurutnya, peluang pengembangan industri di Indonesia masih sangat terbuka lebar, dan hal ini harus diambil sebagai momentum untuk merangsang pertumbuhan ekonomi.
Pada acara Dialog Capres bersama Kadin, Anies menyampaikan bahwa keluhan mengenai biaya hidup sering disuarakan oleh para pendukungnya. Dengan strategi ini, Anies berharap dapat memberikan solusi konkret bagi masyarakat Indonesia.