Kepemimpinan Tanpa Kompromi: Anies Baswedan Bahas Etika dalam Pertahanan

Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, menegaskan pentingnya tidak melakukan kompromi dalam hal etika, terutama dalam kepemimpinan di bidang pertahanan. Anies menyatakan kesetujuannya terhadap prinsip Panglima Besar Jenderal Sudirman yang menekankan bahwa perjuangan harus berlandaskan pada kesucian, yang salah satu aspeknya terlihat melalui penerapan etika tanpa kompromi.

Dalam konferensi pers setelah debat capres ketiga di Istora Senayan, Jakarta, pada malam Minggu (7/1/2024), Anies menyatakan bahwa ketika memimpin mekanisme pertahanan dan angkatan perang, etika menjadi prioritas utama. Ia menjelaskan bahwa penekanannya bukan terkait dengan masalah pribadi, melainkan demi memastikan keamanan dan keselamatan bangsa.

Anies menilai bahwa selama ini terdapat persoalan dalam penerapan etika kepemimpinan di bidang pertahanan, dan upayanya adalah untuk membawa permasalahan tersebut kepada masyarakat agar dapat mencari solusinya. Ia menegaskan bahwa penegasannya merupakan bagian dari upaya untuk memastikan keamanan yang nyata demi melindungi setiap keluarga di Republik ini.

Debat ketiga Pilpres 2024 membahas isu-isu pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri. Debat-debat berikutnya dijadwalkan pada 21 Januari 2024 (debat cawapres) dan 4 Februari 2024 (debat capres) sebelum hari pemungutan suara pada pemilihan presiden (pilpres) yang akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024.

Baca juga:  Disela Kampanye, Gibran Rakabuming Raka Menikmati Wisata Kebugaran di Bali

Rekomendasi untuk Anda

Advertisement

Terkait

Terbaru