Musim MotoGP 2023 mungkin tanpa Dani Pedrosa sebagai pembalap penuh waktu, namun eksistensinya tetap mencuri perhatian. Pedrosa, pembalap legendaris asal Spanyol, muncul sebagai wild card untuk KTM dalam dua grand prix, mengejutkan banyak pihak dengan penampilannya yang luar biasa.
Pertama-tama, di MotoGP Spanyol di Jerez, Pedrosa menunjukkan bahwa semangatnya belum padam. Meskipun sebagai pembalap uji, ia finis keenam dalam Sprint Race dan ketujuh dalam balapan utama. Namun, puncaknya terjadi di Misano, di mana ia hampir naik podium dalam kedua balapan MotoGP San Marino. Prestasi mengesankan sebagai pembalap tamu.
Di balik layar, Pedrosa terus berkontribusi sebagai pembalap uji untuk KTM. Esteban García, pemimpin teknis tim tes KTM, memberikan wawasan unik tentang seberapa berharga Pedrosa bagi tim. Dalam film dokumenter terbaru DAZN, ‘Test Rider: Dani Pedrosa’, García mengungkap julukan unik yang melekat pada Pedrosa, yaitu ‘Makhluk Luar Angkasa’.
García menceritakan anekdot tentang bagaimana Pedrosa dapat merasakan perubahan kecil dalam setelan motor. Saat menguji perubahan klik di peredam kejut, Pedrosa mampu merasakannya tanpa diketahui oleh tim. Ini membuktikan sejauh mana kepekaan dan keterampilan teknisnya dalam mengembangkan motor.
Dalam film tersebut, García menjelaskan, “Orang-orang dari departemen mesin datang secara khusus untuk melakukan tes, untuk melihat apakah Pedrosa benar-benar melakukannya dengan benar atau tidak. Kemudian, Dani mengambil selembar kertas dan menggambar kurva tenaga untuk Anda.”
Tentunya, Pedrosa bukan hanya ahli dalam aspek teknis, tetapi juga dalam memberikan umpan balik yang berharga. García melanjutkan dengan merinci bagaimana Pedrosa menjelaskan sensasi yang dirasakannya selama pengujian mesin dan aerodinamika. Ia mencatat bahwa Pedrosa mampu mengungkapkan hal-hal yang tidak terlihat dalam data, membuatnya layak disebut ‘Makhluk Luar Angkasa’.
Dalam film dokumenter, Pedrosa sendiri berbicara tentang perannya sebagai pembalap uji sejak bergabung dengan KTM. Ia menyebut bahwa bagian dari pekerjaannya adalah menyoroti masalah yang ada dan membuat daftar prioritas untuk pengembangan motor. Pedrosa menyoroti pentingnya mengatur prioritas untuk memastikan perubahan yang diperlukan benar-benar mendapatkan perhatian.
Sebagai pembalap veteran dengan postur 158 cm, Pedrosa tidak hanya membawa keterampilan teknisnya yang unik tetapi juga pandangan strategis yang mendalam. Ia memberikan nasihat kepada tim untuk tetap tenang dan fokus pada satu prioritas sebelum beralih ke yang lain.
Dalam wawancara tersebut, Pedrosa menegaskan, “Anda harus bisa melihat sedikit lebih jauh ke depan. Pekerjaan Anda dilengkapi oleh banyak teknisi dan insinyur yang juga melihat ke masa depan.”
Meskipun telah pensiun sebagai pembalap utama, Dani Pedrosa membuktikan bahwa eksistensinya di dunia MotoGP masih sangat penting. Julukannya sebagai ‘Makhluk Luar Angkasa’ bukan hanya sekadar lelucon, melainkan refleksi dari keahlian dan ketelitiannya dalam mengembangkan motor. Sosoknya yang legendaris tidak hanya dikenang melalui kariernya di lintasan, tetapi juga melalui kontribusinya yang tak ternilai bagi KTM sebagai pembalap uji. Kita dapat dengan pasti menyebutnya sebagai salah satu legenda yang terus memainkan peran kunci di balik layar MotoGP.