Sriwijaya FC memulai laga pertamanya di zona playoff degradasi Liga 2 dengan menghadapi PSKC Cimahi di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang pada Minggu (7/1/2024) pukul 15.30 WIB. Meskipun Laskar Wong Kito mendominasi pertandingan, peluang emas yang tidak dimanfaatkan membuat mereka terjebak dalam skor imbang tanpa gol.
Pada babak pertama, PSKC Cimahi, yang dikenal sebagai Laskar Sangkuriang, mampu menahan gempuran tuan rumah. Meski Sriwijaya FC memiliki beberapa peluang emas, penyelesaian akhir yang kurang memuaskan membuat skor tetap kacamata hingga turun minum.
Rivaldi Bauwo, striker andalan Sriwijaya FC, mendapat peluang pada menit 20 dan 36, tetapi sundulannya masih belum mampu membobol gawang lawan. Begitu juga dengan penampilan Sandro, yang gagal mengubah peluang emas pada menit 40 dan 45 +2 menjadi gol.
Pada sisi PSKC Cimahi, striker asing Fareed Sadat juga belum mampu membahayakan gawang SFC meskipun mendapatkan beberapa peluang. Pertahanan kuat dari kedua tim membuat skor tetap 0-0 hingga akhir babak pertama.
Kedua tim kembali ke lapangan untuk babak kedua dengan harapan dapat memecahkan kebuntuan dan meraih tiket aman dari zona degradasi, Namun hasilnya tidak berubah hingga peluit akhir pertandingan.
Dalam susunan pemain, Hendri Susilo sebagai pelatih Sriwijaya FC menurunkan Yoewanto Setya Benny sebagai kiper, dengan formasi belakang Ade Suryana, Amabel, Misbakus Solikin, dan Irwanto Bajo. Sementara itu, lini tengah diisi oleh Hapit Ibrahim, Resa Aditya, dan Tomi Darmawan, sedangkan lini depan ditempati oleh Chencho, Rivaldi Bawuo, dan Alesandro.
Di kubu PSKC Cimahi, pelatih Jafri Sastra mempercayakan Dwi Kuswanto sebagai kiper, dengan formasi utama Fareed Sadat, Dicki Kurniawan, Tursunov Mukhammadali, Elina Soka, Heri Susilo, Suhandi, Sugeng Efendi, Tri Rahmad Priadi, dan Anan Mirgaf Lestaluhu.
