Manajer Honda, Alberto Puig, membuka tirai proses rekrutmen Luca Marini sebagai pengganti Marc Marquez yang akan meninggalkan tim untuk bergabung dengan Gresini Racing pada MotoGP 2024. Marini, adik dari legenda Valentino Rossi, langsung mengontak Honda setelah mendengar kabar kepindahan Marquez.
Puig, dalam wawancara eksklusif, mengungkapkan bahwa sebelum akhirnya memilih Marini, Honda telah mempertimbangkan beberapa opsi, termasuk Miguel Oliveira, Fabio Di Giannantonio, dan pebalap Moto2 Fermin Aldeguer. Namun, keputusan akhir jatuh pada Marini karena berbagai alasan strategis dan kualitas yang dimiliki oleh pebalap muda tersebut.
“Ketika kami mempertimbangkan opsi-opsi yang ada, Luca Marini adalah yang pertama menunjukkan ketertarikan. Kami melakukan analisis menyeluruh terhadap karier Moto2 dan MotoGP-nya. Dia bukan hanya pebalap konsisten, tapi juga analitis. Keputusan untuk merekrutnya adalah hasil pertimbangan matang perusahaan,” ungkap Puig.
Menyoroti keunggulan Marini, Puig menyebut bahwa Marini datang dari pengalaman menunggangi motor pemenang. Pengalaman ini diharapkan dapat memberikan kontribusi besar dalam upaya Honda untuk kembali bersaing di puncak kelas MotoGP.
“Dia memiliki potensi besar untuk memberikan informasi berharga kepada tim. Kami yakin akan mendapatkan kontribusi yang bagus darinya. Honda menghadapi tantangan besar dengan kepergian Marquez, dan kami melihat Marini sebagai pemain kunci dalam strategi kami untuk tetap kompetitif,” tambah Puig.
